Berikut ini bacaan surat Ali Imran ayat 190 191. Ali Imran merupakan surat madaniyah yang turun setelah surat Al Anfal di Kota Madinah. Surat Ali Imran merupakan surat ke 3 dalam Al Quran.
Alasan lain penamaan surat Ali Imran ini karena didalamnya memuat kisah keluarga Imran, ayah Maryam, dan ibu kandung Isa ‘alaihis salam. Selain itu, salah satu tujuan dari diturunkannya surat Ali Imran ini adalah untuk memimpin manusia ke jalan yang benar untuk memberikan kebahagiaan baik di dunia maupun akhirat. Tujuan kedua adalah untuk mengajarkan manusia bagaimana caranya untuk mempertahankan martabat yang tinggi dan memelihara dengan iman serta kebajikan.
Dihimpun dari quran.kemenag.go.id , inilah bacaan surat Ali Imran ayat 190 191 lengkap dengan tulisan Arab, latin, dan artinya. Resmi Gabung ke Kubu Prabowo Gibran, Khofifah: Kita Lihat Saja Tren Suara Nomor Urut 2 di Jatim Halaman 4 Gibran Rakabuming Temui Jokowi Jelang Debat Cawapres Malam Ini, Cak Imin Deg degan, Beda Mahfud MD
DPP PPP Yakin Mahfud MD Tampil Maksimal saat Debat Cawapres, Beda Cak Imin dan Gibran Rakabuming Gibran, Mahfud, Muhaimin, Siapa Akan Unggul di Debat Cawapres? Ini Bocoran 'Jurus Serang' 3 Cawapres Misterius, Siti Rohyati Korban Kecelakaan Bus Handoyo di tol Cipali, Warga Mengaku tak Mengenalnya Halaman 3
PROFIL dan Rekam Jejak Muhaimin Iskandar, Mahfud MD dan Gibran Tiga Cawapres Debat Hari Ini Bacaan Surat Ali Imran Ayat 190 191 Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Artinya Rafael Struick Disepelekan ADO Den Haag sebelum Pulang ke Timnas Indonesia Halaman 3
190. إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ Inna fī khalqis samāwāti wal arḍi wakhtilāfil laili wan nahāri la'āyātil li'ulil albāb(i). Artinya:
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda tanda bagi orang yang berakal." 191. ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ Al lażīna yażkurūnallāha qiyāmaw wa qu‘ūdaw wa ‘alā junūbihim wa yatafakkarūna fi khalqis samāwāti wal arḍ(i), rabbanā mā khalaqta hāżā bāṭilā(n), subḥānaka fa qinā ‘ażāban nār(i).
Artinya: "(Yaitu) orang orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka." Sebagai informasi, surat Ali Imran ayat 190 191 ni menjelaskan mengenai tanda tanda kekuasaan Allah SWT yang seharusnya direnungkan oleh umat Islam.
Dikutip dari laman Gramedia.com , isi kandungan Surat Ali Imran ayat 190 191 yakni: 1. Penciptaan langit dan bumi, pergantian malam serta siang merupakan tanda kekuasaan Allah. 2. Tanda kekuasaan Allah di alam semesta ini hanya diketahui oleh ulul albab.
3. Ulul albab merupakan orang yang berdzikir dan berpikir, serta selalu ingat kepada Allah dalam segala kondisi, dan juga mempergunakan akalnya untuk memikirkan penciptaan alam semesta. 4. Tafakur atau berpikir yang benar akan mengantarkan pada kesimpulan bahwa Allah menciptakan sesuatu tidak ada yang sia sia. Semuanya benar, semuanya bermanfaat. 5. Tafakur atau berpikir yang benar juga melahirkan kedekatan kepada Allah dan memperbanyak doa kepada Nya.
Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
